- Dukung Perjuangan Timnas U-23, BIN Gelar Nobar Semifinal Piala AFC Asian Cup 2024
- Gegap Gempita Euforia Timnas U-23, BIN Selenggarakan Nonton Bareng Laga Indonesia vs Uzbekistan
- Waspada Provokasi Kelompok ULMWP, Dalang Banyak Kericuhan Pemecah Belah Bangsa
- Kawal Ruang Digital, Pemuda Berperan Penting Wujudkan Pilkada Damai
- Analis Ungkap Pasar dan Ekonomi Nasional Sambut Baik Penetapan Hasil Pemilu 2024
- Jaga Kerukunan Pasca Pemilu dan Jelang Hari Buruh
- Tindak Tegas OPM Pengganggu Kedamaian Tanah Papua
- UU Cipta Kerja Dibutuhkan untuk Mengakomodasi Kepentingan Buruh
- Papua Bagian NKRI Kunci Wujudkan Cita-Cita Kemerdekaan Bangsa
- Jaga Situasi Kondusif Jelang Mayday dan Pasca Pemilu
BERITAJABAR.ID - Pandemi covid-19 membuat tatanan kehidupan di Indonesia berubah drastis dan orang-orang diharuskan untuk beraktivitas di rumah saja. Ketika keadaan sudah cukup aman lalu boleh keluar rumah lagi di era new normal, kita beradaptasi lagi dan memenuhi protokol kesehatan. Misalnya rajin cuci tangan dan memakai masker kain. Kedispilinan untuk menjaga higienitas sangat diperlukan agar terhindar dari corona. Di era new normal, masyarakat juga diharap untuk kembali bekerja dengan produktif.
Produktivitas kerja digenjot di awal era new normal. Walau masih berada di pandemi covid-19, namun bukan berarti kita boleh malas-malasan. Jangan mau kalah dengan corona dan ada anjuran presiden untuk berdamai dengan penyakit ini. Berdamai bukan berarti kalah, tapi menjalankan hidup normal dengan waspada dan siaga agar tidak tertular virus covid-19.
Untuk mengawali era new normal, maka produktivitas di tempat kerja kembali dinaikkan. Kinerja para pegawai diharapkan bisa moncer kembali. Mereka boleh lagi bekerja di kantor, walau dengan protokol kesehatan yang ketat. Mengapa harus ada protokol seperti ini? Tentu agar pegawai bisa bekerja dengan rajin dan produktif, tanpa harus takut terkena corona.
Protokol di tempat kerja saat pandemi covid-19 adalah sebagai berikut, yang pertama adalah adanya sistem kerja shift dan masuk kantor secara bergantian. Mengapa harus bergantian dan tidak full seperti dulu? Karena ada aturan physical distancing untuk menghindari potensi penularan corona, jadi semua kursi dan kubikel tidak boleh ditempati secara berdempetan. Jadi kapasitas ruangan dikurangi jadi 60 persen saja. Otomatis pegawai yang masuk juga berkurang, sehingga masuk kerjanya bergantian. Namun walau hanya masuk kantor hanya 3-4 hari dalam seminggu, sisa pekerjaan masih digarap di rumah alias work from home.
Produktivitas di tempat kerja bukan berarti boleh lembur seperti biasanya. Jika ada pekerjaan yang belum terselesaikan, masih boleh lembur, asalkan pegawai itu benar-benar sehat. Namun jika ia berumur di atas 50 tahun, tidak diperbolehkan lembur. Penyebabnya karena orang yang sudah tua lebih beresiko kena virus covid-19. Dikhawatirkan jika ia terlalu sering lembur dan memforsir tenaga, akan mudah sakit dan tertular corona.
Pegawai juga harus dijaga kesehatan dan higienitasnya. Tujuannya tentu agar tubuhnya bugar dan ia bisa bekerja dengan produktif. Jika perlu, perusahaan memberikan jatah vitamin C atau minuman herbal untuk menambah stamina. Kantor juga sebaiknya disemprot disinfektan setidaknya 4 jam sekali. Terutama di gagang pintu, lobby, dan bagian lain yang sering didatangi oleh banyak orang.
Pegawai juga diharap ikut menjaga kedisiplinan agar tidak mudah tertular corona. Disiplin bisa dimulai dari hal-hal kecil, misalnya rajin mencuci tangan atau membersihkan telapak dengan hand sanitizer. Mereka juga wajib pakai masker, baik di dalam maupun luar ruangan. Masker itu juga harus dijaga kebersihannya. Jika semua orang disiplin, tentu akan aman dari serangan virus covid-19.
Disiplin pada pegawai juga wajib dilakukan di rumah. Ketika pulang kerja, maka tidak boleh langsung mencium pipi anak-anak walau kangen luar biasa. Mereka harus lekas mandi dan keramas serta berganti baju, baru boleh bersentuhan dengan anggota keluarga yang lain. Mandi dan keramas dilakukan agar kebersihan terjaga dan terhindar dari virus covid-19. Jadi disiplin tidak hanya dilakukan di tempat kerja, tapi juga di dalam hunian.
Walau masih berada dalam pandemi covid-19, produktivitas kerja tidak boleh layu begitu saja. Apalagi era new normal sudah dimulai dan kantor dibuka kembali. Kita bisa bekerja dengan semangat dan disiplin mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus covid-19.
Oleh : Hendardi )* Penulis adalah warganet, tinggal di Tangerang
TAGS: | nasional |
Berita Terkait
Write a Facebook Comment
Leave a Comments
#sekilas info
Trump dikecam : Pasien virus Corona agar disuntik disinfektan agar sembuh.
25 Apr 2020
#sekilas info
Nilai Pemerintah RI Lambat Cegah Corona, FKM UI: Corona Masuk Sejak Januari
19 Apr 2020
#sekilas info
Update Covid-19 Per Tgl 13 April 2020, Total Kasus Positif 4,557, Meninggal Dunia 399, Sembuh 380
13 Apr 2020
#sekilas info
Update Covid-19 Per Tanggal 13 April 2020, Total Kasus Positif 4,557, Meninggal Dunia 399, Sembuh 38
13 Apr 2020
#sekilas info
Naik 337. Update Covid-19 Tgl 9 April 2020, Total Kasus Positif 3.293, Meninggal 280, Sembuh 252
09 Apr 2020
- By AdminJabar
- 09:33:32 / 19 Apr 2024
Traveloka Paylater, Pesan Tiket Pesawat Bisa dicicil
BERITAJABAR.ID - Ketika tekanan pekerjaan semakin berat, dan mulai mempengaruhi kesehatan mental,...
Berita Populer
-
Petronas Temukan Cadangan Minyak di Wilayah Jawa T
Jumat, 16 Jul 2021 - Dilihat 877 Kali