BERITAJABAR.ID, JAKARTA – Memasuki Ramadhan dan Idulfitri 2025, pemerintah memastikan ketersediaan pangan tetap terjaga dan harga tetap stabil.
Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, menegaskan langkah-langkah strategi telah disiapkan untuk memastikan pasokan pangan mencukupi dan harga tetap terkendali.
“Insyaallah semuanya bisa berjalan dengan baik. Mohon doanya,” kata Zulkifli Hasan.
Pemerintah berupaya menjaga harga tetap terjangkau, terutama untuk sembilan bahan pokok (sembako) seperti beras, gula pasir, minyak goreng, daging sapi dan ayam, telur ayam, susu, jagung, garam, serta minyak tanah dan gas elpiji.
“Stoknya cukup, harga terjangkau. Kami sudah beberapa kali melakukan rapat koordinasi,” tambahnya.
Senada, Plt. Sekretaris Utama Badan Pangan Nasional (NFA), Sarwo Edhy, menyatakan pemerintah terus berupaya menjaga keseimbangan antara pasokan dan harga pangan agar masyarakat dapat menjalani ibadah puasa dengan tenang.
“Saat Ramadan dan Idulfitri, biasanya terjadi peningkatan permintaan pangan yang harus diantisipasi agar inflasi, khususnya inflasi pangan, tetap terjaga. Oleh karena itu, kita harus memastikan distribusi berjalan lancar dan harga tetap terjangkau,” ujarnya.
Untuk menghindari ditampilkannya harga, pemerintah telah menyiapkan berbagai langkah strategi, termasuk menggelar operasi pasar di berbagai daerah guna menekan potensi kenaikan harga bahan pokok.
Sementara itu, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, yang juga menjabat sebagai Menko Pangan Ad Interim, menegaskan bahwa sesuai arahan Presiden Prabowo, diharapkan harga bahan pokok tetap stabil.
“Sesuai Arahan Bapak Presiden Prabowo, kami mengharapkan harga bahan pokok stabil, bila perlu lebih rendah dari tahun sebelumnya,” ujarnya.
Mentan menjelaskan bahwa pemerintah telah menyiapkan mekanisme operasi pasar, termasuk perencanaan volume komoditas yang didistribusikan, penentuan harga komoditas, serta lokasi pelaksanaan operasi pasar.
“Kita ingin di bulan suci Ramadhan, semua yang menjalankan ibadah puasa tersenyum karena harga stabil. Tugas kita sebagai pengatur dan pengatur kebijakan adalah memastikan produsen seperti petani dan peternak tetap mendapat keuntungan, sementara konsumen tetap mendapatkan harga yang wajar,” ujarnya.
Mentan Amran juga memastikan ketersediaan bahan pokok yang cukup saat Ramadhan.
“Beras aman, itu yang paling penting, karena kontribusinya terhadap inflasi cukup besar. Daging, bawang, dan kebutuhan pokok lainnya juga aman. Kami sudah melakukan pemantauan dan rapat koordinasi untuk memastikan stok tersedia dan mencukupi,” tutupnya.