BERITAJABAR.ID -Morowali Utara, Ketua Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Poso Nur Anisa Lanjaji, menerangkan pentingnya investasi dari luar untuk membuka lapangan kerja. Dia menilai bahwa keberadaan investasi di suatu wilayah dapat memberikan efek domino  perbaikan ekonomi masyarakat.

“Di tengah ancaman resesi global, kehadiran investasi sangat membantu negara untuk menjaga perputaran perekonomian. Olehnya, iklim investasi yang kondusif perlu untuk terus dirawat agar ekonomi dapat terus tumbuh positif”, ujar Nur Anisa Senin (23/1)

Dalam kesempatan yang sama dirinya menjelaskan bahwa benturan kepentingan dalam sebuah industri berbasis penanaman modal asing memang sulit dihindari. Oleh sebab itu, Ketua PMII Kab Poso tersebut mengimbau agar semua pihak membangun kesepahaman demi kemajuan bersama.

“Peristiwa yang terjadi di PT GNI sebaiknya dijadikan pelajaran agar kejadian serupa tidak terjadi lagi” tuturnya.

Nur Anisa mengatakan bahwa situasi di PT GNI saat ini sudah kondusif dan karyawan bekerja normal. Tak lupa, dirinya mengajak semua pihak untuk turut menjaga keamanan dan keutuhan negara Indonesia.

Sementara itu, Ketua Taruna Wita Mori Seprianus Nggaluku Gonti menyampaikan bahwa PT GNI merupakan aset besar masyarakat Morowali Utara. Dia menilai perusahaan tambang itu banyak memberikan manfaat.

“PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) menghidupi banyak orang, menghidupi banyak masyarakat Morowali Utara dan masyarakat yang datang mencari pekerjaan kesini” ujar Seprianus. 

Tidak hanya itu, menurut Seprianus, keberadaan investasi juga ikut mendorong perekonomian rakyat. Pasalnya, dengan adanya investasi roda perekonomian rakyat juga ikut berputar. 

“Kehadiran PT GNI juga menghidupi pedagang-pedagang kaki lima, menghidupi penjual sayur, dan juga kos-kosan yang ada di Desa Bunta dan sekitarnya”, katanya.

Pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Lembaga Adat Wulanderi Morowali Utara itu juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada aparat keamanan yang telah bekerja keras menjaga keamanan.

“Terima kasih kepada Pemerintah Morowali Utara, TNI/Polri yang sudah menjaga, sehingga kami bisa bekerja kembali. Sekarang situasi PT GNI sudah kembali kondusif” tuturnya.

Kedepan, Ketua Taruna Wita Mori itu juga berencana mengumpulkan kepala desa yang ada di Morowali Utara untuk bersama-sama ikut mendukung terwujudnya iklim investasi kondusif.