UU Cipta Kerja Strategi Hadapi Bonus Demografi
User

UU Cipta Kerja Strategi Hadapi Bonus Demografi

BERITAJABAR.ID - Bonus demografi bisa menjadi bom waktu jika tidak ditanggulangi, sebagai antisipasi, pemerintah optimis bahwa UU Cipta Kerja akan menjadi salah satu solusi Indonesia untuk menghadapi bonus demografi ke depannya.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), Anwar Sanusi, berharap, terbitnya UU Cipta Kerja akan tercipta iklim investasi yang lebih kondusif dengan tetap mengedepankan kesejahteraan pekerja/buruh.

Selain itu, UU Cipta Kerja diyakini juga mampu mendorong peningkatan produktifitas tenaga kerja dengan mengoptimalkan peran-peran balai latihan kerja.

Di lain kesempatan, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) mendorong pemerintah menetapkan peta jalan (roadmap) yang jelas untuk mengukur seberapa efektif dampak UU Cipta Kerja terhadap tumbuhnya investasi dan lapangan pekerjaan.

Ketua Bidang Keuangan dan Perbankan BPP HIPMI, Ajib Hamdani mengatakan, pemerintah harus membuat roadmap agar dapat memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi.

HIPMI menilai, pemerintah harus membuat roadmap investasi agar bisa secara optimal memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi. Nantinya, efektivitas UU Cipta Kerja harus dapat diukur efektifitasnya. HIPMI mengatakan, ukuran efektifitas, diukur dari dua sisi. Pertama target kerja dan kedua target hasil.

Target kerja adalah tentang bagaimana pemerintah membuat effort secara aktif, melakukan proosi ke setiap negara potensial investor dan pembentukan satgas investasi. Sedangkan, target hasil adalah seberapa banyak target yang bisa terealisasi per periode waktu tertentu.

Sementara itu, realisasi diukur dari komitmen realisasi dan juga ukuran tahapan eksekusi realisasi. Insentif-insentif yang diberikan harus dikawal, untuk memastikan agar komitmen investasi terealisasi dengan baik.

Pada kesempatan berbeda, hasil sensus penduduk tahun 2020 yang dirilis oleh BPS, menegaskan kembali tentang tantangan dan peluang besar dari besarnya jumlah penduduk usia produktif yang akan dihadapi Indonesia.

Berdasarkan sensus terbaru, mayoritas penduduk Indonesia merupakan golongan muda yang didominasi oleh generasi Z dan kalangan milenial. Sebagai catatan, geberasi Z adalah penduduk yang lahir pada tahun 1997-2012. Sementara generasi milenial adalah mereka yang lahir di periode 1981-1996.

Executive Director Center for Youth and Population Research, Dedek Prayudi mengatakan bonus demografi adalah transisi kependudukan di mana penduduk usia produktif berjumlah sekurangnya dua kali penduduk usia tidak produktif. Puncak bonus demografi akan terjadi pada tahun 2024.

Dalam keterangan tertulisnya Dedek menuturkan, Kunci dalam menyukseskannya adalah produktifitas. Untuk mendorong hal tersebut tentu saja yang diperlukan adalah SDM Indonesia yang sehat, terdidik/terlatih dan memiliki pekerjaan.

Sementara itu, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyatakan Undang-undang (UU) Cipta Kerja sebagai langkah antisipasi terhadap bonus demografi pada tahun 2030.

Melalui regulasi tersebut, pihaknya optimis akan adanya investasi yang inklusif. Hingga akhirnya membuka lapangan kerja yang lebih luas.

Kepala BKPM, Bahlil Lahadalla mengatakan, anak anak bangsa yang mencari pekerjaan kurang lebih sekitar 15 juta. Pertanyaannya, apakah jumlah tersebut cukup untuk menjadi PNS semuanya? Tentu saja tidak, sehingga pintu masuknya adalah bagaimana investasi ada di Indonesia.

Pemerintah juga meyakini, UU Cipta Kerja dapat menghadirkan kepastian berusaha, termasuk mempercepat proses perizinan. Terkait Investasi, Bahlil mengungkapkan realisasi investasi pada 2019 mencapai Rp 809 triliun, atau 102.2% dari target realisasi.

Tentu saja implementasi undang-undang Nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja diharapkan dapat terlaksana dengan baik, hingga mampu mengantarkan Indonesia menjadi negara pemimpin ekonomi di Asia Tenggara atau ASEAN.

Pengamat ketenagakerjaan Tadjudin Noer Effendi menilai, dengan adanya bonus demografi yang dimiliki oleh Indonesia maka UU Cipta Kerja diharapkan mampu menyerap tenaga kerja sebesar mungkin.

Ia meyakini bahwa UU Cipta Kerja sanggup mengantarkan Indonesia menjadi leader di ASEAN, di mana saat ini kondisi negara tetangga seperti Malaysia dan Thailand sudah masuk pada masa transisi demografi tahap 4 di mana terjadi penurunan kelahiran dan pertambahan usia tua.

Jika UU Cipta Kerja ini dapat mempercepat tumbuhnya lapangan kerja, tentu saja akan banyak tenaga kerja terserap sehingga bonus demografi dapat menjadi kekuatan Indonesia dalam mendongkrak pembangunan khususnya di sektor ekonomi.

Tentu besar harapannya jika omnibus law dapat diimplementasikan dengan baik hingga mampu membawa Indonesia menjadi negara maju pada tahun 2040 mendatang.

 Oleh : Argo Dirgantara )* Penulis adalah kontributor Lingkar Pers dan Mahasiswa Cikini

TAGS: nasional

Image

Write a Facebook Comment

Leave a Comments

Jejak Pendapat

Penyebaran COVID-19 Sangat Memprihatinkan, Setujukah Indonesia Lockdown ?

Weekly Toplist
Sv388 Fafaslot Digmaan Sexy Baccarat Fafaslot Gates Of Olympus IDN Slot JDB Slot PGSOFT Pragmatic Play Sbobet Slot Dana Slot4D Slot Mania Slot Petir Slot Olympus Sv388 Ws168 Slot Bet 200 Slot Maxwin Slot Thailand Live Casino Online Demo Slot RTP Live Slot Mahjong Ways Slot88 Joker123 Slot Kamboja Demo Olympus Slot Filipina Slot Jepang Slot Server Luar Slot Hongkong Slot Rusia Slot Vietnam Slot Singapore Roulette Sicbo Blackjack Baccarat Online Fafaslot Gates Of Olympus IDN Slot JDB Slot Joker123 Live Casino Online PGSOFT Pragmatic Play Roulette Online SBOBET Slot Dana SLOT777 Slot Mania Slot Ovo Slot Petir Slot Pulsa Slot Olympus Sv388 WS168 RTP Live Sicbo Online SLOT88 Slot Bet 200 Slot Maxwin Slot Mahjong Ways Demo Olympus Demo Slot Mega Roulette Slot Thailand Slot Kamboja Slot Filipina Slot Server Luar Slot Jepang Slot Gacor Slot Gacor IDN Slot Joker123 PGSOFT Pragmatic Play SBOBET Slot88 Slot Dana Slot Maxwin Slot Mania Slot Pulsa Sv388 Sabung Ayam Sweet Bonanza Slot Zeus Slot Olympus Gates Of Olympus Slot777 Slot Ovo RTP Live Slot Mahjong Ways Demo Olympus Demo Slot Slot Thailand Slot Kamboja Slot Filipina Slot Server Luar Slot Jepang Slot Gacor Slot Gacor Slot Gacor Fafaslot Digmaan Baccarat Online Gates Of Olympus IDN Slot JDB Slot PGSOFT Pragmatic Play SBOBET Slot Dana Slot Mania Slot Petir Slot Olympus SV388 Sabung Ayam Online WS168 Slot Bet 200 Maxwin Slot Gacor Slot Server Thailand Lavabet138 Demo Slot RTP Slot Live Slot Mahjong Ways Slot88 Joker123 Slot Server Kamboja Demo Olympus Slot Server Filipina Slot Server Luar Slot Server Jepang Slot Server Hongkong Roulette Online Sicbo Online Mega Roulette Slot Mania Slot Deposit Dana Slot Maxwin Joker123 Slot Zeus Fafaslot Slot Depo 5K Fafaslot Fafaslot Baccarat Online Digmaan Gates Of Olympus IDN Slot JDB Slot Joker123 Live Casino Online PGSOFT Pragmatic Play Roulette RTP Live Slot SBOBET Sicbo Online Slot Dana Slot777 Slot Mania Slot Ovo Slot Petir Slot Pulsa Sv388 Sabung Ayam Online Slot Olympus SLOT88 WS168 Slot Bet 200 Slot Maxwin Slot Mahjong Ways Demo Olympus Demo Slot Mega Roulette Slot Thailand Slot Kamboja Slot Filipina Slot Server Luar Slot Jepang Fafaslot Digmaan Digmaan Fafaslot Baccarat Digmaan Fafaslot Gates Of Olympus IDN Slot JDB Slot Joker123 Live Casino Online PGSOFT Pragmatic Play Roulette Sbobet Slot Dana Slot777 Slot Mania Slot Ovo Slot Petir Slot Pulsa Slot Olympus Slot Zeus Sv388 Ws168 RTP Live Slot Sicbo Slot88 Slot Bet 200 Slot Maxwin Mahjong Ways Demo Olympus Slot Demo Mega Roulette Slot Server Thailand Slot Server Kamboja Slot Server Filipina Slot Server Luar Slot Server Jepang Digmaan Ws168 Fafaslot Fafaslot Sabung Ayam Online Digmaan Baccarat Digmaan Fafaslot Gates Of Olympus IDN Slot JDB Slot Joker123 Live Casino Online PGSOFT Pragmatic Play Roulette Sbobet Slot Dana Slot777 Slot Mania Slot Ovo Slot Petir Slot Pulsa Slot Olympus Sv388 Ws168 RTP Live Slot Sicbo Slot88 Slot Bet 200 Slot Maxwin Mahjong Ways Slot Demo Olympus Demo Slot Mega Roulette Slot Server Thailand Slot Server Kamboja Slot Server Filipina Slot Server Luar Slot Server Jepang