- Sejumlah Pihak Dukung Penyebutan Penggunaan Istilah OPM, Respon Hadapi Dinamika Isu Papua
- NKRI Belum Utuh Tanpa Kehadiran Papua sebagai Bagian Tanah Air
- Mendukung Kebijakan Strategis Pemerintah Wujudkan Ketahanan Ekonomi Nasional
- Program AMANAH Sukseskan Kegiatan Ekspor Produk Lokal Unggulan Aceh
- Proses Pemilu Berjalan Transparan, Publik Dukung Penetapan Hasil Pemilu
- BIN Bangun AMN Manado sebagai Wadah Pembinaan Pemuda, Masyarakat Sulawesi Utara Berikan Apresiasi
- Berdasarkan Fakta Sejarah, Papua Sah Jadi Bagian dari NKRI
- Pasca Putusan MK, Masyarakat Dukung Penetapan Hasil Pemilu 2024
- Pembangunan Papua Jadi Stimulus Tingkatkan Kualitas Pemuda Papua
- Mengapresiasi Keberhasilan Aparat Keamanan Lindungi Ratusan Warga Sigi dari Kejaran OPM
Beritajabar.id - Bandung ,Universitas Padjajaran melarang seluruh mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan untuk memasuki lingkungan kampus. Kebijakan tersebut berlaku pula bagi kampus cabang PSDKU Pangandaran dan Program Studi Keperawatan Garut. Meskipun begitu, ada beberapa mahasiswa yang masih tinggal di dalam asrama Bale Wilasa Jatinangor, karenanya pihak kampus akan memenuhi kebutuhan sehar-harinya.
Menurut Kepala Kantor Komunikasi Publik Unpad Dandi Supriadi salah satu konsekuensi yang harus dilakukan dari kebijakan ini yaitu pihaknya akan memenuhi kebutuhan mahasiswa yang tinggal di asrama.
"Terdapat beberapa mahasiswa yang masih tinggal di asrama mahasiswa Bale Wilasa Jatinangor, itu posisinya di dalam kampus. Untuk mereka, Unpad akan menyuplai kebutuhan sehari-harinya." Kata Dendi.
Lebih lanjut, kebijakan mengurangi aktivitas kampus ini akan dilakukan secara bertahap dari 23 Maret 2020 sampai dengan pemberitahuan lebih lanjut. Sebelumnya, Unpad telah memberlakukan kuliah online dan melakukan pembatasan kunjungan ke luar negeri terutama negara-negara yang terinfeksi covid-19.
Sementara itu Wakil Rektor Unpad Bidang Sumberdaya dan Keuangan Nurlinda menyatakan kebijakan pelarangan aktivitas secara total inisebagai pencegahan eskalasi covid-19 di lingkungan kampus. Tidak hanya kegiatan mahasiswa saja, tapi juga bentuk pelayanan bagi dosen dan mahasiswa yang sebelumnya diberlakukan jadwal piket, kini ditiadakan.
"Pimpinan Unit Kerja di Fakultas, Sekolah Pascasarjana, PSDKU Pangandaran, dan Program studi Keperawatan di Garut mengkoordinasikan perubahan bentuk pelayanan akademik bagi dosen dan mahasiswa ke dalam bentuk pelayanan daring (remote working) dan meniadakan pembagian jadwal pelayanan tenaga kependidikan," katanya dalam keterangan tertulis.
Berita Terkait
Write a Facebook Comment
Leave a Comments
#sekilas info
Trump dikecam : Pasien virus Corona agar disuntik disinfektan agar sembuh.
25 Apr 2020
#sekilas info
Nilai Pemerintah RI Lambat Cegah Corona, FKM UI: Corona Masuk Sejak Januari
19 Apr 2020
#sekilas info
Update Covid-19 Per Tgl 13 April 2020, Total Kasus Positif 4,557, Meninggal Dunia 399, Sembuh 380
13 Apr 2020
#sekilas info
Update Covid-19 Per Tanggal 13 April 2020, Total Kasus Positif 4,557, Meninggal Dunia 399, Sembuh 38
13 Apr 2020
#sekilas info
Naik 337. Update Covid-19 Tgl 9 April 2020, Total Kasus Positif 3.293, Meninggal 280, Sembuh 252
09 Apr 2020
- By AdminJabar
- 09:33:32 / 19 Apr 2024
Traveloka Paylater, Pesan Tiket Pesawat Bisa dicicil
BERITAJABAR.ID - Ketika tekanan pekerjaan semakin berat, dan mulai mempengaruhi kesehatan mental,...
Berita Populer
-
Petronas Temukan Cadangan Minyak di Wilayah Jawa T
Jumat, 16 Jul 2021 - Dilihat 894 Kali