- Pentingnya Sinergitas Antar Pihak Lahirkan Pilkada 2024 Damai dan Lancar
- Jadi Bagian AMANAH, Pemuda Aceh Mampu Tingkatkan Kreativitas dan Inovasi
- Apresiasi Percepatan Pembangunan Pusat Pemerintahan Papua Tengah
- Redam Penyebaran Paham Radikal Dengan Pendekatan Islam Moderat dan Penuh Toleransi
- Pentass Sambut Baik Dukungan 8 Parpol untuk Supian Suri Nyalon Wali Kota Depok
- Kehadiran Papua dalam Bingkai NKRI Semakin Perkuat Identitas Nasional
- Implementasikan Pilar Negara, AMN Manado Siap Didik Generasi Muda
- Investor Dukung Putusan MK dan Penetapan Hasil Pemilu 2024, Wujudkan Kesinambungan Kebijakan
- Pakar Ungkap Ketahanan Ekonomi Indonesia Solid Tak Terdampak Konflik di Timur Tengah
- Cendekiawan Sepakat dan Dukung Putusan MK pada Sidang Sengketa Pemilu 2024 Sah
- Home
- Coronavirus
- FPMSI Serukan Gerakan Warganet Lawan Hoax Demi Suksesnya Penanganan Pandemi Covid19
- By AdminJabar
- 18 Mei 2020
FPMSI Serukan Gerakan Warganet Lawan Hoax Demi Suksesnya Penanganan Pandemi Covid19
Jakarta - BIZNEWS.ID, Wabah Pandemi covid-19 kian menghawatirkan, pasalnya, hampir sebagian masyarakat panik dan resah, apalagi ditambah dengan berita-berita yang belum tentu benar sumber dan keasliaannya. Forum Pegiat Media Sosial Independen (FPMSI) menilai bahwa banyaknya informasi yang provokatif dan menyesatkan yang tersebar di dunia maya terkait penyebaran pandemi Covid19 menyimpan potensi bahaya tersendiri.
Oleh karena itu, FPMSI melakukan aksi posting konten narasi postif dan kegiatan literasi online melalui aplikasi zoom meeting dengan tema "Gerakan Warganet Lawan Hoax Demi Suksesnya Penanganan Pandemi" pada Senin (18/5) ini.
Menurut Ketua FPMSI Rusdil Fikri, di era digitalisasi ini penyebaran berita bohong atau hoax tentunya akan semakin mudah ditemukan, bahkan berjalan lebih cepat daripada Virus Covid-19 itu sendiri.
“Sebenarnya yang bikin masyarakat panik ya karena informasi-informasi bohong itu. Banyak orang yang sudah kemakan sama berita hoax. jadi intinya informasi hoax juga tidak kalah berbahaya dari penyebaran Virus itu sendiri,” ujar Rusdil.
Sementara itu, dalam paparannya Staf Khusus Presiden RI Gugus Milenial Billy Mambrasar mengatakan jangan sampai wabah pandemi Covid-19 dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab.
"Masyarakat dunia maya atau warganet harus lakukan Literasi Sosmed dan memiliki sikap kritis terhadap informasi yang tidak jelas sumbernya yang bisa menciptakan kegaduhan di tengah masyarakat serta mempengaruhi pola pikir masyarakat maupun realitas sosial" kata Stafsus Billy Mambrasar.
Billy juga mengajak agar warganet menyayangi keluarga dan saudara bangsa sendiri dengan tidak menyebarkan Hoax Covid-19 dan berkontribusi mendukung Pemerintah mengatasi pandemi.
Di tempat yang berbeda, Influencer dan Founder Kompasiana Pepih Nugraha mengajak warganet dan Milenial agar budayakan membaca informasi di sosial media dengan baik, benar dan tuntas.
"Budayakan membaca yang baik dan benar. Agar mendapatkan inti sari dari sebuah berita, kita dituntut teliti memahami keseluruhan teks tersebut. Maka jangan membaca hanya sepenggal tetapi secara utuh. Supaya tidak mudah terpedaya oleh judul-judul berita yang isinya bisa jadi merupakan provokasi" Imbuh Pepih.
"Mulai sekarang ayo sebarkan secara luas konten-konten narasi posistif di lini media guna menangkal hoax dan propaganda negatif yang bisa menghambat suksesnya berbagai upaya dalam penanganan penyebaran pandemic Covid-19" tambahnya.
Setelah diskusi literasi online berlangsung, dilanjutkan dengan pembacaan deklarasi gerakan warganet melawan hoax yang diikuti berbagai komunitas Warganet Nusantara, poin deklarasi berisi sebagai berikut:
Pertama, Siap menjaga Persatuan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila Dan Undang – Undang Dasar 1945 Serta Kebhinekaan.
Kedua, Siap Melawan Hoax dan Berkontribusi melakukan Gerakan Aksi posting konten Narasi positif guna menjaga Kondusivitas di ruang media publik dalam rangka mendukung suksesnya percepatan penanganan penyebaran virus Covid19 oleh pemerintah.
Ketiga , Siap bekerjasama meningkatkan kolaborasi dan gotong royong semua elemen masyarakat melalui gerakan literasi, edukasi dan kampanye ajakan kepada masyarakat agar melaksanakan serta mensukseskan himbauan pemerintah demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19. (man)
TAGS: | covid19 virus-corona nasional |
Berita Terkait
Write a Facebook Comment
Leave a Comments
#sekilas info
Trump dikecam : Pasien virus Corona agar disuntik disinfektan agar sembuh.
25 Apr 2020
#sekilas info
Nilai Pemerintah RI Lambat Cegah Corona, FKM UI: Corona Masuk Sejak Januari
19 Apr 2020
#sekilas info
Update Covid-19 Per Tgl 13 April 2020, Total Kasus Positif 4,557, Meninggal Dunia 399, Sembuh 380
13 Apr 2020
#sekilas info
Update Covid-19 Per Tanggal 13 April 2020, Total Kasus Positif 4,557, Meninggal Dunia 399, Sembuh 38
13 Apr 2020
#sekilas info
Naik 337. Update Covid-19 Tgl 9 April 2020, Total Kasus Positif 3.293, Meninggal 280, Sembuh 252
09 Apr 2020
- By AdminJabar
- 09:33:32 / 19 Apr 2024
Traveloka Paylater, Pesan Tiket Pesawat Bisa dicicil
BERITAJABAR.ID - Ketika tekanan pekerjaan semakin berat, dan mulai mempengaruhi kesehatan mental,...
Berita Populer
-
Petronas Temukan Cadangan Minyak di Wilayah Jawa T
Jumat, 16 Jul 2021 - Dilihat 867 Kali